KabarDunia.com – Penyakit herpes dapat dikenali dengan melihat gejalanya yang memang dapat dilihat secara kasat mata. Gejala herpes bisa ditandai dengan munculnya bulatan kecil seperti bentol namun berwarna putih kemerahan berisi cairan bening, atau bisa berupa bercak merah. Ketika pecah, cairan tersebut ketika pecah dan mengering pada kulit akan terlihat seperti luka atau koreng. Penyakit herpes adalah salah satu penyakit yang dapat menular dengan mudah. Pencegahan adalah pengobatan yang terbaik. Maka dari itu, sebelum penyakit herpes bertambah parah atau sudah terlihat gejalanya, sesegera mungkin kita harus melakukan penanganan. Nah, disini kita akan membahas tentang penyakit herpes dan cara mengobati herpes secara alami dan tradisional.
Didalam dunia medis, penyakit herpes dibagi menjadi dua kategori, yaitu herpes zoster dan herpes simplex. Herpes zoster adalah jenis penyakit herpes yang dapat menyerang segala usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Sifatnya segemented, artinya adalah penyakit ini hanya terjadi pada bagian tubuh tertentu saja. Penyakit herpes jenis ini masa inkubasinya berkisar antara 7 hingga 12 bulan. Gejala yang ditimbulkan dapat berupa pusing, menurunnya nafsu makan, badan terasa lesu, sakit atau nyeri pada bagian yang terinfeksi. Sedangkan penyakit herpes simplex dibagi lagi menjadi tipe I (terinfeksi virus HSV-1) dan tipe II (terinfeksi virus HSV-2). Pada tipe I gejalanya dapat terjadi di sekitar bibir, dan tipe II biasanya terjadi di daerah sekitar kelamin. Nah, berikutnya adalah cara pengobatan herpes secara alami dan tradisional.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan sebagai cara mengobati herpes. Pertama tentu saja adalah pencegahan. Cara yang terbaik adalah dengan menjaga kebersihan tubuh, dengan mandi secara teratur, mencuci tangan setelah beraktivitas. Lalu dengan membersihkan lingkungan, khususnya bagian dalam rumah, seperti kamar tidur, ruang tamu, atau kamar mandi. Kemudian cara selanjutnya adalah dengan berkonsultasi kepada dokter atau ahli terkait. Pengobatan secara medis lebih dianjurkan untuk penyakit herpes. Hal ini karena penyakit herpes dan keadaan tubuh seseorang dapat berbeda satu dengan lainnya, maka dari itu perlu dilakukan check up dan penanganan yang benar.
