KabarDunia.com – Rap Monster, leader dari boyband Bangtan Boys, kembali mendapatkan sebuah ancaman yang mengerikan dari orang tak bertanggung jawab di dunia maya. Yap, ini memang bukanlah yang pertama kali sang rapper berusia 20 tahun tersebut mendapatkan ancaman yang serupa.
Pertama kali ancaman mengerikan tersebut datang ketika BTS yang berencana menggelar sebuah konser bertajuk BTS LIVE TRILOGY EPISODE II: THE RED BULLET yang digelar di New York pada 16 Juli lalu. Dikarenakan adanya faktor tersebut, akhirnya pihak penyelenggara pun dengan terpaksa membatalkan agenda hi-touch dengan para penggemar.
Kemudian, ancaman yang datang saat dia mengadakan konser di Mexico yang menuai banyak perhatian di dunia maya sebab saat itu salah seorang pemakai Twitter mengupdate statusnya dengan mengunggah sebuah gambar pistol serta mengatakan bahwa Rap Monster tidak bakal bisa selamat sampai di hotel.
“ORANG-ORANG BERPIKIR AKU SEDANG BERCANDA UNTUK MENARIK PERHATIAN. TAPI AKU SAMA SEKALI SEDANG TIDAK BERCANDA AKU SERIUS, BYE BYE RM #TRBinMexico,” tulis akun Twitter tersebut dikutip dari Koreaboo.
Semua ancaman tersebut muncul diduga akibat pernyataan dari Rap Monster beberapa waktu yang lalu, dimana Rap Monster menyinggung mengenai ‘warna’. Sehingga membikin banyak pihak yang salah paham, ada beberapa pihak berasumsi apabila rapper serta leader dari BTS itu dianggap bersikap rasis.
“Well, ketika pertama kalinya aku berjumpa dengan V serta J-Hope, aku tidak bisa melihat mereka sebab terlalu hitam. So…yeah, sehingga ketika malam mulai semakin gelap aku jadi tidak bisa menemukan mereka,” ujar Rap Monster kala itu.
Jadwal konser THE RED BULLET sendiri di Mexico bakal digelar pada hari ini, 29 Juli 2015, Namun seusai beredarnya ancaman pembunuhan ini, Masih belum jelas bagaimana kelanjutannya serta langkah apa yang bakal diambil pihak promotor konser.
