Kabardunia.com – Kasus kekerasan seksual yang menyeret nama Yoochun JYJ kembali mengungkap fakta terbaru.
Media ‘Channel A’ mengumumkan berita bahwa Yoochun sempat diancam untuk membayar senilai 11 miliar beberapa hari sebelum bukti da gugatan diserahkan kepada pihak kepolisian.
Berdasarkan laporan tersebut, empat hari sebelum korban pertama berinisial ‘A’ mengklaim telah menerima tindakan kekerasan seksual dari Yoochun JYJ, sang korban telah terlebih dahulu menghubungi C-Jes Entertainment dan menawarkan penyelesaian sebelum mengajukan gugatan.
“Aku tidak sanggup lagi hidup di Korea setelah diserang secara seksual dan ingin pindah ke China,” ungkap wanita yang mengaku sebaga korban Yoochun tersebut sembari meminta uang senilai 1 miliar won atau setara dengan 11,5 miliar rupiah.
Saat agensi C-Jes Entertainment yang menaungi Yoochun JYJ menemui ‘A’, pacarnya yang merupakan seorang mafia di Seoul justru muncul dengan penawaran penyelesaian menjadi hanya 500 juta won. Akan tetapi tawaran tersebut akhirnya ditolak oleh agensi yang berujung pada pengajuan gugatan ‘A’ keesokan harinya.
Yoochun JYJ saat ini diketahui telah mengajukan gugatan balik ke ‘A’ dan ‘B’ dengan tuduhan pemerasan. Selain itu, ‘A’ juga sempat tertangkap kamera CCTV di sebuah club malam di hari yang sama ketika ia mengaku mendapatkan serangan seksual dari Yoochun.
