KabarDunia.com – Teka-teki mengenai siapa sosok dibalik pembunuhan Mirna masih terus menjadi misteri. hingga kini polisi pun juga masih belum bisa menetapkan tersangka yang ada dibalik kasus kematian dari Wayan Mirna yang dua minggu lalu tewas seusai minum kopi disalah satu cafe tersebut.
Reza Indragiri Amriel, Seorang Ahli Psikologi Forensik, pun menyebutkan bahwa sang pelaku pembunuhan terlihat sekali ingin membunuh korbannya tanpa terlihat frontal. hal ini lantaran racun sianida sangat jarang sekali digunakan dalam membunuh seseorang, terlebih dilakukan oleh orang awam.
“Mengapa harus pakai racun? Karena sang pelaku tak ingin melancarkan aksinya tersebut secara frontal. Jadi sang pelaku bersembunyi serta berjarak dengan korban,” jelas Reza. “Jadi, sang pelaku bukanlah orang awam atau orang biasa, melainkan orang yang memiliki profesi, akses, serta otorisasi khusus.”
Oleh karena itu pula, para penyidik pun tampaknya harus bekerja lebih keras lagi dalam mencari motif dibalik pembunuhan Mirna tersebut. Pasalnya, Reza pun juga sempat menyebut bahwa kemungkinan sang pelaku justru salah sasaran, karena hal ini tidak sebanding.
“Aneh kalau sianida dipakai untuk menghabisi korban yang berstatus sosial biasa-biasa saja. Effort tak sebanding dengan nilai korban,” lanjutnya. “Alhasil, kalau ini dianggap pembunuhan, maka pembunuhnya adalah orang dengan latar khusus. Atau, mungkinkah salah sasaran?”
Kematian dari Wayan Mirna sendiri mulai terlihat saat korban yang tiba-tiba kejang usai sebelumnya menyeruput es kopi yang ada di Kafe Olivier. Sebelumnya, para penyidik pun sempat memeriksa sejumlah saksi termasuk juga keluarga, rekan korban serta karyawan di Kafe Olivier.
