KabarDunia.com – Big Match Piala Presiden menemukan dua raksasa Indonesia Arema vs Sriwijaya FC tadi malam. Tampil di hadapan ribuan pasang mata supporter sendiri, arema tampil menyerang sejak menit pertama. Tak ingin membuang buang kesempatan sebagai tuan rumah, Cristian Elloco Gonzales dan kawan kawan berhasrat untuk meraih poin penuh di kandang sendiri. Hasil pertandingan pun berakhir dengan skor 3-1 berkat dua gol mantan punggawa Laskar Wong Kito-julukan Sriwijaya-, Lancine Kone dan satu milik Ahmad Alfarizi. Kemenangan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu malam membubungkan tim Singo Edan ke puncak klasemen dan menggusur Sriwijaya FC dari klasemen Grup B.
Lancine Kone eks Sriwijaya FC ini menjadi peneror dan mimpi buruk bagi mantan timnya yang di laga perdana sempat memimpin klasemen. Baru 10 menit berjalan pertandingan berlangsung, gelandang Pantai Gading ini sudah sukses merobek gawang Dian Agus Prasetyo via tandukan tajamnya. Sorak sorai ribuan supporter pun terdengar menyambut gol sang predator haus gol tersebut. Arema yang mengemban misi harus menang, terus mencari titik lemah Laskar Wong Kito.
Gol kedua baru terlahir jelang turun minum. Lancine Kone sekali lagi menciptakan mimpi buruk bagi lini belakang Sriwijaya FC. Ia lebih cepat menanduk bola daripada kiper Agus Dian Prasetyo yang bertindak ceroboh dengan menyongsong bola untuk segera keluar dari sarangnya. Ajaibnya adalah , tiga gol Kone yang telah dicatatnya di liga ini semuanya berasal dari tandukan kepalanya.
Laskar Wong Kito yang tak ingin malu dengan skor telak dua gol, sempat memperkecil ketertinggalannya. Berawal dari tendangan sudut Titus bonai, Patrich Wanggai menjebol gawang arema yang dikawal oleh Kadek Wardana. Bola yang ribbon setelah ditandukkanya disontek dengan keras hingga bergetar jala arema. Skor 2-1 menghiasi papan skor sementara.
Arema dipastikan menang telak pada menit 73. Umpan sundulan Fabiano Beltrame diakhiri oleh Ahmad Alfarizi. Hingga peluit akhir dibunyikan skor tetap 3-1 untuk kemenangan singo edan yang mengantarkan ke puncak klasemenn grup B.