KabarDunia.com – Indonesia akhirnya memastikan satu wakilnya di partai puncak Kejuaraan Dunia usai kemenangan dramatis pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atas Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seoung dengan skor 21-17 dan 21-19 di babak semifinal, Sabtu (15/8/2015).
Pada babak empat besar TOTAL BWF World Championship 2015 tersebut, Ahsan/Hendra menjadi satu-satunya wakil yang lolos ke final karena dua lainnya seperti tunggal putri dan ganda putri telah kandas.
Tampil di hadapan public sendiri, duet Hendra/Ahsan tampil trengginas melibas lawannya asal Korea. Meski tampil dengan perebutan skor sangat sengit, Hendra/ Ahsan dapat merebut set pertama dengan skor 21-17, divisit 4 angka.
Juara dunia ganda putra All England Open 2014, ASEAN Games Incheon 2014 dan Maybank Malaysia Open 2015 tak ingin membuang kesempatan, meski sempat tertinggal 11-9 dari lawannya di pertengahan babak kedua dan sempat tertinggal dengan divisit 3 angka, pasangan ganda putra kebanggaan Indonesia bangkit dan membalikkan keadaan dan merebut set terakhir dengan skor 21-19.
Ekspresi kegembiraan diperlihatkan oleh Muhammad Ahsan, ia sampai lupa berjabat tangan selepas kemenangannya kepada wasit jalannya pertandingan. Sungguh kemenangan yang menggembirakan sapai harus terlupa untuk berjabat tangan dan asik berselebrasi atas kemenangannya.
“Kita mengucapkan syukur Alhamdulillah bisa masuk final. Kita tidak memikirkan buat besok tapi hanya memikirkan poin demi poin saja,” kata Ahsan membuka pembicaraan dalam jumpa pers di Istora Senayan, Sabtu (15/8) malam.
Sebelum kemenangan straight set malam ini, rekor pertemuan mereka tak bagus dengan unggulan pertama dunia tersebut. Yong Dae/Yeon Seong menang enam kali dari sembilan pertemuan. “Kita sering kalah, tapi gak mau melihat track record. Di sini Kejuaraan Dunia, saya yakin bisa menang,” kata Hendra menimpali.
“Kita tadi nothing to lose (pasrah) karena mereka peringkat satu dan kita hanya melakukan yang terbaik saja,” kata bapak dua anak itu menjelaskan.
Di babak final, keduanya bakal meladeni Liu Xianolong/Qiu Zihan asal Tiongkok. “Kita sering ketemu juga dengan mereka, dan tidak ada strategi khusus. Lihat video saja, nothing to lose, membela habis-habisan,” pungkas Hendra.
Semoga di hari kemerdekaan Republik Indonesia, duet ganda putra kebanggaan Indonesia dapat memberikan hadiah terbaik bagi Indonesia. Kita lihat ,beri dukungan dan doa, agar Indonesia tampil sebagai juara BWF World Championship 2015.