KabarDunia.com – Sebuah kejutan terjadi di persepakbolaan Indonesia, setelah sempat menyeleksi beberapa pelatih top seperti Rahmad Darmawan dan Nil Maizar, PSSI justru menunjuk Alfred Riedl untuk menjadi pelatih tim nasional Indonesia guna mengarungi beberapa turnamen kedepan. Hal ini tentu sontak mengejutkan publik, pasalnya PSSI sendiri juga sempat melontarkan statement bahwa mereka akan menggunakan pelatih lokal untuk sementara mengingat mepetnya jadwal Piala AFF.
Sejumlah kandidat pelatih pun sempat muncul dan melakukan presentasi di depan tim panelis guna mennetukan siapa yang layak untuk menangani Timnas Indonesia. Rahmad Darmawan pun bahkan sampai rela balik ke Indonesia dari Malaysia hanya untuk memaparkan visi dan misinya, selain itu Indra Sjafri bahkan sempat terpikirkan untuk meninggalkan Bali United jika dirinya terpilih, meskipun pada akhirnya dia mendadak berubah pikiran dan mengundurkan diri sedangkan itu, Nilmaizar yang juga sempat memegang Timnas Indonesia selama adanya dualisme beberapa tahun pun mengaku dirinya siap jika memang diberi kesempatan lagi memimpin timnas Indonesia.
Namun, alih-alih memilih ketiga calon yang sudah diseleksi tersebut, PSSI justru tiba-tiba menunjuk Alfred Riedl untuk menangani Timnas Indonesia. Menurut informasi yang didapat, Hal ini tak lain karena PSSI berharap Alfred Riedl dapat mengulang memori manis saat membawa Timnas Indonesia menembus laga final Piala AFF 2010 lalu.
“Kami sudah laporkan mengenai hasil seleksi kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Pada awalnya, beliau-beliau sudah sepakat mengenai pelatih lokal,” jelas Emral Abus, salah satu tim panelis yang menyeleksi para calon pelatih Timnas.
Sementara itu, Alfred Riedl secara pribadi pun mengaku cukup terkejut saat tiba-tiba dihubungi oleh PSSI untuk kembali menukangi timnas. tanpa pikir panjang, pria asal Austria ini pun langsung menerima pinangan dari PSSI tersebut.
“Mereka menghubungi saya minggu lalu, saya terkejut. Karena saya sendiri tidak tahu mengenai kabar PSSI saat itu. Karena memang baru beberapa pekan saja mereka lepas dari suspend FIFA,” jelas Alfred Riedl.