KabarDunia.com – Tidak terasa Ramadhan kembali menyapa kita tahun ini. Denga semakin dekatnya bulan ramadhan biasanya ibu-ibu sering kali mengeluh karena mereka harus mengeluarkan uang lebih banyak terutama untuk keperluan konsumsi keluarga pada saat bulan ramadhan. Masalahnya adalah apa yang sebenarnya membuat pengeluaran membengkak saat Ramadan? Bagaimana cara mengatur keuangan keluarga agar tidak boros pada saat bulan ramadhan?
Berikut adalah beberapa hal yang bisa dipraktekkan untuk mengatur pengeluaran selama bulan Ramadhan:
1. Membuat Daftar Menu
Membuat daftar menu makanan selama satu bulan, sehingga semua urusan keuangan pada bulan Ramadhan akan tertata rapi. Biasanya ibu-ibu sangat bersemangat dalam membuat daftar menu untuk berbuka puasa dan makan sahur untuk keluarganya tercinta. Dengan membuat daftar menu akan membantu mengerem pengeluaran selama bulan Ramadhan.
Prita Hapsari Ghozie seorang perencana keuangan dari PT Zapfindo Arziete Perdana(ZAP Finance), mengungkapkan bahwa untuk menghemat pada bulan Ramadhan selain dengan daftar menu, kita juga harus mencantumkan bahan makanan yang diperlukan serta jumlah orang yang ikut makan. Supaya agar semua bahan makanan yang dibelanjakan sesuai dengan kebutuhan dan tidak kelebihan dan sia-sia.
Kalau punya rencana keluarga untuk berbuka puasa di luar rumah, maka bahan makanan untuk beberapa hari tidak perlu dibelanjakan.
2. Atur Alokasi Pengeluaran
Pada saat Ramadhan perlu juga untuk mengatur alokasi pengeluaran, Biasanya keluargan akan memperoleh beberapa masukan lebih seperti Tunjangan Hari Raya (THR). Untuk itu, kita harus pandai untuk membedakan penggunaan gaji dan uang THR.
Kami saran kan untuk pengeluaran selama bulan ramadhan untuk menggunakan uang Gaji, sedangkan uang THR gunakanlah untuk membeli baju baru atau keperluan lainnya. Selain itu, juga perlu untuk membatasi penggunaan kartu kredit selama bulan ramadhan, supaya tagihan tidak membengkak setelahnya.
Adapun faktor yang bisa menyebabkan pengeluaran keluarga membengkak selema bulan Ramadhan;
Dalam buku “ Menjadi Cantik, Gaya & Tetap Kaya” menyatakan bahwa salah satu faktor penyebab membengkaknya pengeluaran keluarga adalah Kebiasaan untuk berbuka puasa di luar rumah setiap hari, contohnya makan di restoran.
Faktor lain yang tidak kalah berpengaruh dalam pengeluaran keluarga adalah seperti membuat acara buka puasa bersama. Ketika melakukan puasa, tidak sedikit orang yang sekali-kali ingin berkumpul bersama keluarga besar, rekan kerja, ataupun teman untuk berbuka puasa bersama.
Tetapi kita juga harus ingat bahwa untuk membuat acara buka bersama juga kerap kali membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hal tersebut untuk mengantisipasi supaya setelah acaranya selesai kita tidak menjadi puyeng gara-gara tak pandai mengatur pengeluaran.