KabarDunia.com – Mungkin anda sudah tak asing lagi dengan makanan fast food yang bernama ‘Hot Dog’. Meskipun memiliki nama yang cukup unik, namun sebenarnya makanan yang satu ini hampir tak ada bedanya dengan burger. Hot Dog sendiri biasanya adalah sebutan untuk menggambarkan sebuah roti yang memanjang dan diisi dengan daging didalamnya.
Namun siapa sangka, makanan satu ini belakangan menjadi bahasan panas di negara tetangga, Malaysia. Hal ini bermula dari adanya keluhan dari salah seorang pelanggan kepada jaringan Auntie Anne Pretzel agar mereka mau ‘menghapus’ hot dog dalam menu mereka. Tak tanggung-tanggung pemerintah Malaysia pun sampai turun langsung dan meminta semua kudapan dengan nama ‘hot dog’ dihapuskan disemua semua franchise kedai-kedai di Malaysia.
Nama menu Pretzel Dog yang ada di Auntie Anne dianggap telah membingungkan para pelanggan Muslim karena namanya dianggap sangat tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya. Terlebih mereka menuliskan label halal namun memberi nama ‘Dog’ yang mana adalah sesuatu yang haram.
“ini (Pretzel Hot Dog) membingungkan para pelanggan, ini harus dirubah,” jelas Sirajuddin Suhaimee, ketua divisi yang menangani makanan halal di Malaysia. “Lebih pantas jika mereka menggunakan nama Sosis Pretzel dalam menunya.”
Sebelumnya perusahaan Auntie Anne ini mendapatkan teguran dan disuruh meminta menghilangkan kata ‘dog’ yang ada pada menu mereka dan menyarankan untuk mengganti nama dengan Sosis Pretzel agar bisa mendapatkan sertifikasi halal. Farhatul Kamilah Mohamed Sazali, Eksekutif Auntie Anne cabang Malaysia pun mengatakan bahwa perubahan nama tersebut bukanlah sesuatu yang besar. Perusahaannya pun tidak mempermasalahkannya serta berjanji akan segera menggantinya.