
KabarDunia.com – Amerika Serikat membuat terobosan baru dalam kendaraan, dimana mobil-mobil yang berada di aspal akan bisa saling berkomunikasi dan bertukar informasi.
Pernyataan tersebut didukung oleh Departemen Transsportasi AS yang mendambakan mobil bisa saling berbicara dan bertukar informasi bisa segera terwujud dan di nikmati oleh warga luas.
Terobosan yang mendukung ide tersebut adalah untuk menciptakan sebuah sistem peringatan dini bagi warga AS pengguna kendaraan, misalkan seperti terjadi insiden atau kecelakaan yang melanda warga AS. Sehingga secara otomatis pada dashbord mobil pengguna akan langsung menampilkan peringatan kepada pengguna tentang jenis bencana maupun lokasi terjadinya.
Dikutip dari Engadget, Supaya gagasan tersebut segera terlaksana, Anthony Foxx yang selaku Sekretaris Departemen Transportasi AS, dia mengungkapkan sebuah aturan yang bisa mewujudkan komunikasi antarmobil pada kendaraan mobil dengan produksi terbaru (vehicle to vehicle/V2V).

Foxx mengatakan, salah satu yang bisa memudahkan ide ini bisa berjalan yaitu memastikan spektrum 5,9 Ghz bisa teruji dengan baik dan siap digunakan untuk para pengemudi mobil dalam beberapa tahun yang akan datang.
Foxx manyatakan memang butuh beberapa tahun untuk mewujudkan mobil saling berbicara, Tapi dengan adanya dukungan dan bantuan dari pemerintah, maka gagasan ini akan semakin cepat terwujud dan bisa terlaksana.








